Gerrard Berikan Liverpool Poin Penuh
Penalti Steven Gerrard 15 menit sebelum usai cukup menjaga jarak Liverpool dari kejaran Chelsea. Liverpool memetik kemenangan tipis 1-0 atas Portsmouth di kandang sendiri.
Tony Adams mengawali kiprahnya sebagai manajer Portsmouth saat bertandang ke stadion Anfield dalam lanjutan Liga Primer Inggris, tadi malam. Sean Davis dan John Utaka tampil mengisi posisi Jermaine Defoe dan Richard Hughes yang dimainkan saat partai melawan Fulham, akhir pekan lalu. Peter Crouch kembali ke Anfield sebagai striker tunggal Pompey dalam formasi yang dipakai Adams.Sementara itu, Rafael Benitez mengistirahatkan pemain yang sukses membawa kemenangan dari kandang Chelsea, akhir pekan lalu. Daniel Agger, Javier Mascherano, Albert Riera, dan Robbie Keane diistirahatkan demi memberi kesempatan bermain untuk Sami Hyypia, Jermaine Pennant, Lucas Leiva, dan Ryan Babel. Dirk Kuyt, yang biasa dimainkan di posisi sayap, menjadi striker tunggal.Beberapa peluang diciptakan kedua tim pada babak pertama. Pennant dan Kuyt mendapat peluang emas, namun masih belum dapat menembus gawang David James. Portsmouth membalas melalui set piece, tapi hasilnya sama saja. Tidak ada gol yang tercipta, meski kedua kubu silih berganti mengancam gawang lawannya.Berkat perlawanan gigih Pompey, Liverpool kepayahan menguasai bola pada babak kedua. Apalagi, Pennant dan Ryan Babel terlalu mudah kehilangan bola. Untungnya, nasib masih berpihak kepada Liverpool. Jika tak mampu mendulang gol melalui permainan terbuka, bola mati pun jadi.Gol tunggal kemenangan Reds tercipta dari titik putih, pada menit ke-75. Papa Bouba Diop melakukan pelanggaran fatal dengan menyentuh bola tendangan pojok Fabio Aurelio dengan tangannya. Kapten Steven Gerrard pun tidak membuat kesalahan saat mengeksekusi penalti.Pompey balas dengan menekan pertahanan Reds untuk mencari gol penyeimbang. Namun, tuan rumah sukses mengamankan tiga poin hingga akhir pertandingan.
Kamis, 30 Oktober 2008
Minggu, 26 Oktober 2008
Liverpool vs Chelsea 1-0
Tekuk Chelsea, Liverpool Puncaki Liga Primer
Liverpool kini menjadi penguasa tunggal klasemen Liga Primer Inggris usai mempermalukan Chelsea di Stamford Bridge lewat gol tunggal Xabi Alonso.
Dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris, Liverpool memetik tiga poin penuh. Itu semua tak terlepas dari kemenangan yang dipetik pasukan Rafa Benitez di Stamford Bridge, Minggu (26/10) malam WIB. Ya, Liverpool menang atas tuan rumah Chelsea.Adalah gol tunggal Xabi Alonso yang menjadi penegas kesuksesan Liverpool di laga ini. Dengan tambahan tiga poin, The Reds pun kini berada sendirian di puncak klasemen dengan 23 angka.Sementara Chelsea harus puas berada di posisi kedua. Perolehan angka skuad besutan Luiz Felipe Scolari itu sama dengan Hull City yang menang atas West Bromwich Albion kemarin.Tempo permainan yang diperagakan kedua tim di babak pertama cukup lambat. Sepertinya kedua belah pihak masih mencoba meraba kekuatan lawan.Akan tetapi ketika memiliki peluang mencetak gol, kedua tim sama-sama memaksimalkan upaya mereka untuk bisa unggul. Liverpool menjadi tim yang mampu memanfaatkan kesempatan tersebut.Tepatnya di menit 10, di awali lemparan ke dalam, bola liar akhirnya masuk ke kotak penalti Chelsea. Xabi Alonso yang berada dekat dengan bola pun melepas tendangan ke arah gawang yang berujung gol setelah bola hasil sepakannya sempat mengenai Jose Bosingwa, berubah arah, mengecoh Petr Cech dan masuk ke jala Chelsea. 1-0 untuk Liverpool.Keunggulan ini membuat Liverpool lebih banyak berkonsentrasi pada pertahanan. Alhasil, Chelsea pun cukup kesulitan menembus lini belakang lawan mereka itu.Liverpool kembali memperoleh kesempatan mencetak gol lewat tendangan voli Steven Gerrard di menit 23. Cech pun harus terbang untuk menepis bola. Beruntung usahanya itu membuahkan hasil.Di paruh kedua, Chelsea masih menunjukkan dominasi permainan. Namun solidnya lini belakang Liverpool memaksa Deco cs frustasi.Baru di 20 menit terakhir Chelsea beberapa kali mendapat kesempatan terbuka menyamakan kedudukan. Mulai dari sepakan Deco dari dalam kotak penalti hingga sundulan Carlo Di Santo, semuanya hanya nyaris masuk ke gawang. Masuknya Lucas dan Sami Hyppia di menit-menit akhir pun membuat peluang tuan rumah menyamakan kedudukan menjadi lebih kecil. Benar saja, ketika peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk Liverpool bertahan.
Liverpool kini menjadi penguasa tunggal klasemen Liga Primer Inggris usai mempermalukan Chelsea di Stamford Bridge lewat gol tunggal Xabi Alonso.
Dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris, Liverpool memetik tiga poin penuh. Itu semua tak terlepas dari kemenangan yang dipetik pasukan Rafa Benitez di Stamford Bridge, Minggu (26/10) malam WIB. Ya, Liverpool menang atas tuan rumah Chelsea.Adalah gol tunggal Xabi Alonso yang menjadi penegas kesuksesan Liverpool di laga ini. Dengan tambahan tiga poin, The Reds pun kini berada sendirian di puncak klasemen dengan 23 angka.Sementara Chelsea harus puas berada di posisi kedua. Perolehan angka skuad besutan Luiz Felipe Scolari itu sama dengan Hull City yang menang atas West Bromwich Albion kemarin.Tempo permainan yang diperagakan kedua tim di babak pertama cukup lambat. Sepertinya kedua belah pihak masih mencoba meraba kekuatan lawan.Akan tetapi ketika memiliki peluang mencetak gol, kedua tim sama-sama memaksimalkan upaya mereka untuk bisa unggul. Liverpool menjadi tim yang mampu memanfaatkan kesempatan tersebut.Tepatnya di menit 10, di awali lemparan ke dalam, bola liar akhirnya masuk ke kotak penalti Chelsea. Xabi Alonso yang berada dekat dengan bola pun melepas tendangan ke arah gawang yang berujung gol setelah bola hasil sepakannya sempat mengenai Jose Bosingwa, berubah arah, mengecoh Petr Cech dan masuk ke jala Chelsea. 1-0 untuk Liverpool.Keunggulan ini membuat Liverpool lebih banyak berkonsentrasi pada pertahanan. Alhasil, Chelsea pun cukup kesulitan menembus lini belakang lawan mereka itu.Liverpool kembali memperoleh kesempatan mencetak gol lewat tendangan voli Steven Gerrard di menit 23. Cech pun harus terbang untuk menepis bola. Beruntung usahanya itu membuahkan hasil.Di paruh kedua, Chelsea masih menunjukkan dominasi permainan. Namun solidnya lini belakang Liverpool memaksa Deco cs frustasi.Baru di 20 menit terakhir Chelsea beberapa kali mendapat kesempatan terbuka menyamakan kedudukan. Mulai dari sepakan Deco dari dalam kotak penalti hingga sundulan Carlo Di Santo, semuanya hanya nyaris masuk ke gawang. Masuknya Lucas dan Sami Hyppia di menit-menit akhir pun membuat peluang tuan rumah menyamakan kedudukan menjadi lebih kecil. Benar saja, ketika peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk Liverpool bertahan.
Langganan:
Postingan (Atom)
